belum ada judul

xxx

Satu Lagi Prestasi Di Ukir 09.01

Memendam Bakat Mendulang Prestasi

Pulung, Desy Cahyaning Wulan, Nama yang cukup pas dengan wajahnya yang masih polos, anggun dan yang pasti cantik, secantik prestasi yang diraihnya sebagai juara lomba maca Geguritan (harapan I) tingkat SMP Se-Kabupaten Ponorogo yang diadakan oleh MGMP Bahasa Jawa Kabupaten Ponorogo.

Lomba ini diikuti oleh ratusan pelajar tingkat SMP. Setiap peserta wajib menunjukkan kebolehanya didepan juri. Dari ratusan peserta, siswa yang kelas VIII C SMP Negeri 3 Pulung ini ternyata mampu memikat dewan juri sehingga menempatkannya pada posisi 10 besar, lewat persaingan yang ketat akhirnya meraih predikat sebagai juara harapan I, dan berhak menerima piala serta piagam dari Bupati Ponorogo, yang waktu itu diserahkan langsung oleh Bapak Wakil Bupati Ponorogo.

Penilaian dalam lomba ini meliputi : Penguasaan tehnik vokal (lafal dan Pedhotan), Interpretasi, penjiwaan serta penampilan. Dengan adanya lomba ini tentunya diharapkan akan menumbuhkan kecintaan terhadap seni budaya Jawa. Selain itu , wahana berkompetisi bagi pelajar yang berbakat untuk lebih menggali bakat yang dimiliki.

Disinyalir remaja masa kini cenderung condong berpola hidup kebarat-baratan. Yang dianggap lebih modern dan penuh warna. Padahal secara tidak langsung, ini bertolak belakang adat-istiadat ketimuran. Karenanya , sisi kebudayaan yang selama ini redup harus kembali diberdayakan. Caranya, ya lewat event-event seperti ini.


Saat penulis mencoba bertanya tentang kesan yang didapat saat mengikuti lomba ini , anak yang penampilanya serba polos ini ….Cuma tersenyum….senyuman yang menunjukkan beribu makna. ……… selamat atas prestasinya !!!! semoga temen-temen yang lain menyusul untuk berprestasi demi nama baik SMP Negeri 3 Pulung.

Diposting: By OSIS SMPN 3 Pulung 2009.

Berita Dalam Foto 07.07


Lintas Kegiatan

Saat anak-anak kelas IX, sedang menerima penjelasan umum masalah persiapan menjelang Ujian Nasional 2009 di halaman sekolah........kayaknya pada siap........sih.






Anak-anak kelas VII, sedang melakukan latihan perdana kepramukaan ........ wah semangatnya luarrr biasa.... semoga sampai pelantikan anggota gugus tetep bersemangat...ya....






Bapak Kepala Sekolah

Ari Mustofa, M.Pd
saat memberikan kenang-kenangan pada acara serah terima kepengurusan OSIS dari pengurus lama ke pengurus osis yang baru......selamat..ya...

Kartono - Kartini 06.43


NOBLESSE OBLIGE


..........................Yu Painten ketiban klopo, cekap semanten atur kawulo.......itulah sepenggal kalimat lucu yang disampaikan diakhir pidato anak-anak dalam rangka uji praktik kompetensi bahasa Jawa yang diadakan oleh siswa-siswa SMP N 3 Pulung. Pada tahun ini uji kompetensi tersebut mengambil tema “ meneladani cita-cita RA. Kartini”



menekankan budaya adiluhung yang diwariskan dari pahlawan nasional perempuan RA Kartini, yang dalam bahasa filsafat dikenal dengan “NOBLESSE OBLIGE” yang dalam bahasa jawa bisa diungkapkan : “Sapa wonge sing kasinungan kaluwihan, embuh sing wujud brana, pangkat, kapinteran lan sapinunggalane duwe kewajiban moral mbage kaluwihan mau marang kang mbutuhake. Ungkapan mau jumbuh karo filsafat jawa : urip kuwi kudu gelem tetulung marang liyan kang mbutuhake” (mengakhiri pembicaraanya).


Bahasa adalah merupakan salah satu pondasi intelektual bagi citra seorang manusia. Dengan bahasa manusia bisa berkomunikasi, belajar, berfikir serta mengenal dunia luar bahkan bekerja. Dengan pemahaman bahasa yang baik dan benar (dalam hal ini bahasa jawa) seseorang dapat dinilai kepribadianya.


“Wong jawa ilang jawane, mulo soko iku kanggo memfilter budaya kang saiki lagi marak, koyo porno aksi, porno grafi lan porno busana, bocah–bocah perlu dikenalake maneh marang budaya jawa khususe babagan pakaian” (tanggapan bu Eny Widyastuti, saat ditanya kaitanya dengan tema pada tahun ini).

Sungguh ironis orang yang punya adat budaya luhur yang sama sekali tidak menerapkan dalam kehidupan sehari-harinya, bahasa diantaranya, banyak kita jumpai dari orang yang semestinya tahu bahasa justru tidak mampu menempatkan pada siapa, kapan dan dimana kita bicara. “ Kemampuan wicara minangka salah sawijining tujuan pembelajaran basa nuduhake ‘tingkat intelektualita’ ne manungsa” (masih kata guru bahasa daerah ini dengan logat jawanya yang kental).

Lebih lanjut Ibu guru yang punya ide uji kompetensi bahasa daerah dengan mewajibkan anak-anak mengenakan busana adat jawa ini.

Anak-anak sendiri saat dimintai tanggapan mengenai hal ini rata-rata sangat senang khususnya anak perempuan. Menurut salah seorang siswa yang wanti-wanti agar dirahasiakan namanya, mengatakan: “acara-acara seperti ini sebenarnya sudah lama saya nantikan, berkaitan dengan acara ini paling tidak kami sebagai perempuan ya harus bisa menunjukkan pada kaum pria bawasanya seorang perempuan itu harus prigel masak, macak dan ........... serta hal emansipasi sesuai dengan yang dicita-citakan RA. Kartini”.(by shaggil)


Media.comp

Laboratorium komputer SMPN 3 Pulung



Sang Juara 13.34


2 Kali Mengharumkan Nama SMP N 3 Pulung

Evi Bersama Pialanya

Di tingkat kabupaten dalam bidang atletik, khususnya Lompat jauh, nama EVI NOPITA KARTIKASARI sudah tidak asing lagi ditelinga para rival-rivalnya, terutama bagi wakil-wakil dari sekolah di kabupaten Ponorogo yang pernah dikirim untuk mewakili lomba olah raga lewat cabang lompat jauh.Evi merupakan salah satu dari sekian banyak siswa yang mendapatkan juara I lompat jauh pada Pekan Olah Raga Daerah (POPDA) Kabupaten Ponorogo.

Lebih hebat lagi, Evi (Teman Kita ,siswa kelas II A) ini tidak tanggung-tanggung sudah dua kali menyandang predikat sebagai Juara I . Dia berhasil meraih predikat "The Best One" di bydang Lompat Jauh ini, juga berkat ketelatenan dan keuletan dari Bapak Nurdianto, S.pd.

"Evi memang layak sebagai juara, bila dibandingkan dengan pesaing-pesaing dari sekolah lain, baik itu SMP maupun SMA negeri dan swasta, hal ini terbukti pada hasil lompatan yang rata-rata jauh diatas para rivalnya (kata Bapak Nurdianto, yang sekaligus guru Penjaskes SMP N 3 Pulung).

Saat ditemui penulis, anak ini (Evi) sangat berharap bahwa kedepanya ia ingin benar-benar memaksimalkan latihan guna mempertahankan predikat yang sudah dua kali diraihnya, " kalau bisa saya akan membuktikan bahwa saya mampu mewakili kabupaten Ponorogo untuk maju ke tingkat Propinsi, namun itu semua saya serahkan pada Bapak Nurdianto, selaku guru pembina dan pihak sekolah khususnya." Katanya mengakhiri pembicaraan.

Bertepatan dengan Peringatan Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS) yang diperingati oleh SMP Negeri 3 Pulung, pada tanggal 2 Mei 2006 Evi terpilih sebagai siswa berprestasi SMP N 3 Pulung tahun 2006. Event seperti ini merupakan agenda tahunan yang sudah dua kali ini dilaksanakan, ini bertujuan untuk memberi motivasi pada siswa-siswi yang lain agar berlomba - lomba berprestasi dalam segala bidang, baik akademik maupun non akademik.

Sekilas Evi, adalah siswa pendiam, walaupun dalam prestasi akademik ia tidak tergolong "the best one', namun berdasarkan pada data-data pendukung lain yang dihimpun selam satu tahun terakhir, sudah sepantasnya tim penjaring siswa berprestasi ini mempercayakan pada Evi untuk mendapatkan penghargaan sebagai siswa berprestasi.

Mengenai komentar saat ditanya bagaimana perasaanya setelah mendapatkan penghargaan ini siswa yang mempunyai Zodiac SAGITARIUS ini, hanya berkata " ..........wah, hadiahnya kurang Pak !. " (by shaggil)


Media.com

Lab Comp SMP N 3 Pulung